Selasa, 28 Februari 2017

Sejarah Perkembangan Adobe Ilustrator


SEJARAH PERKEMBANGAN ILLUSTRATOR

Adobe Ilustrator adalah produk pendamping dari Adobe Photoshop. Photoshop terutama diarahkan manipulasi foto toward digital dan gaya photorealistic ilustrasi komputer, sedangkan Illustrator memberikan hasil dalam bidang penyusunan huruf dan logo grafis desain.

Saat ini versi terakhir Adobe Ilustrator adalah versi CS6 yang merupakan generasi ke 16 untuk produk illustrator. Adobe Illustraror merupakan produk pendamping dari Adobe Photoshop yang terkenal kegunaannya untuk mengedit foto. Sekitar tahun 1986 – 1987 Adobe Illustrator pertama kali di kembangkan oleh untuk Apple Macintosh

Versi kedua (2.0) atau pertama kali untuk OS Windows dirilis pada awal tahun 1989.Windows versi berikutnya, versi 4.0, telah banyak dikritik karena terlalu mirip dengan Illustrator 1,1 bukannya Macintosh versi 3.0.  Tahun 1996 mulai diperkenalkan Adobe Illustrator 6, Adobe membuat perubahan penting dalam antarmuka pengguna berkaitan dengan editing jalan (pemasangan user interface yang sama dengan Adobe Photoshop ), dan banyak pengguna memilih untuk tidak meng-upgrade. Illustrator juga mulai mendukung TrueType , efektif mengakhiri "font perang" antara PostScript Type 1 dan TrueType. Seperti Photoshop, Illustrator juga mulai mendukung plug-in, sangat dan cepat memperluas kemampuannya.

Dalam perkembangannya, Adobe illustrator mengalami beberapa perubahan. Perubahan-perubahan yang dibuat tujuannya adalah untuk menambahkan fitur-fitur atau Aplikasi baru pada software ini. Berikut ini adalah perubahan-perubahan versi dari Adobe Illustrator.


Versi 1-1,6 (Illustrator 88)




Adobe Illustrator pertama kali dikembangkan untuk Apple Macintosh pada tahun 1986 (pengiriman pada bulan Januari 1987) sebagai komersialisasi di-rumah Software font development Adobe PostScript dan format file. Iklan disuatu majalah disebut produk sebagai "Adobe Illustrator".



Versi 2-5





Versi pertama dari Illustrator untuk Windows, versi 2.0, dirilis pada awal 1989 dan menjatuhkan diri. Versi Windows berikutnya, versi 4.0, secara luas dikritik sebagai terlalu mirip dengan Illustrator 1.1 bukan versi 3.0 Macintosh, dan tentu saja tidak sederajat dengan CorelDraw paket yang paling populer Windows 'ilustrasi. (Perhatikan bahwa tidak ada versi 2.0 atau 4.0 untuk Macintosh - meskipun rilis kedua untuk Mac berjudul Illustrator 88 -. Tahun dari rilis) Versi 4 itu, bagaimanapun, versi pertama Illustrator untuk mendukung pengeditan dalam modus pratinjau , yang tidak muncul dalam versi Macintosh sampai 5.0 pada tahun 1993.



Versi 6-10


Adobe Illustrator 10, Versi terakhir sebelum Rebrand Creative Suite Dengan diperkenalkannya Illustrator 6 pada tahun 1996, Adobe membuat perubahan penting dalam antarmuka pengguna berkaitan dengan mengedit jalur (dan juga untuk berkumpul di antarmuka sameuser seperti Adobe Photoshop), dan banyak pengguna memilih untuk tidak meng-upgrade. Illustrator juga mulai mendukung TrueType, secara efektif mengakhiri "perang font" antara PostScript Type 1 dan TrueType. Seperti Photoshop, Illustrator juga mulai mendukung plug-in, sangat dan cepat memperluas kemampuannya.


Versi CS-CS5



Illustrator CS adalah versi pertama untuk menyertakan 3-dimensi kemampuan yang memungkinkan pengguna untuk mengusir atau berputar untuk menciptakan bentuk sederhana 3D objek.
Illustrator CS2 (versi 12) yang tersedia untuk kedua Mac OS X dan Microsoft Windows sistem operasi. Ini adalah versi terakhir untuk Mac yang tidak berjalan secara native di Intel prosesor. Di antara fitur-fitur baru termasuk dalam Illustrator CS2 adalah Live Trace, Live Paint, sebuah palet kustom kontrol dan ruang kerja. Live Trace memungkinkan untuk konversi citra bitmap ke vektor seni dan ditingkatkan kemampuan penelusuran sebelumnya. Live Paint memungkinkan pengguna lebih fleksibel dalam menerapkan warna pada obyek, khususnya mereka yang tumpang tindih. Pada tahun yang sama dengan rilis CS2, Adobe Systems mengumumkan kesepakatan untuk mengakuisisi Macromedia dalam pertukaran saham senilai sekitar $ 3,4 miliar dan itu terintegrasi operasi perusahaan, jaringan, dan pelanggan-organisasi perawatan segera sesudahnya. Adobe sekarang dimiliki FreeHand bersama dengan lini produk Macromedia seluruh dan pada tahun 2007, Adobe mengumumkan bahwa mereka akan menghentikan pengembangan dan update program FreeHand. Sebaliknya, Adobe akan menyediakan alat-alat dan dukungan untuk memudahkan transisi ke Illustrator. 
Published: By: Unknown - 03.31

Sejarah Perkembangan CorelDraw Dari Masa Ke Masa





CorelDRAW adalah software pembuat grafik vector yang dikembangkan dan dipasarkan oleh Corel Corporation di Ottawa, Kanada. Versi terakhir dari CorelDRAW adalah versi X8 atau versi 18 yang diluncurkan pada tanggal 15 Maret 2016. CorelDRAW pertama kali dibuat pada tahun 1987. Corel Corporation mempekerjakan teknisi software bernama Michel Bouillon dan Pat Beirne untuk mengembangkan program ilustrasi dasar vector yang nantinya disatukan dengan sistem desktop publishing mereka. Awalnya program CorelDRAW dirilis pada tahun 1989, CorelDRAW versi 1.x dan 2.x yang berjalan pada platform Windows. CorelDRAW 3.0 dirilis bersamaan dengan Microsoft Windows 3.1. Fakta yang terdapat dalam True Type pada Windows 3.1 merubah CorelDRAW benar-benar menjadi sebuah program ilustrasi yang dapat menggunakan Sitem instalasi lainnya tanpa rekomendasi aplikasi pihak ketiga seperti Adobe Type Manager.

PENDIRI CORELDRAW

Dalam perkembangan teknologi yang sangat pesat ini, seni bisa dituangkan dalam bentuk yang bermacam-macam, terutama yang berkaitan dengan grafis. CorelDRAW tentunya sudah tidak asing ditelinga kita saat ini, CorelDRAW adalah software aplikasi pengolah gambar vektor bisa dibilang perangkat lunak untuk membuat gambar vektor, software ini merupakan salah satu produk dari Corel Corporation, perusahaan pembuat perangkat lunak komputer yang didirikan pada tahun 1985 di Ottawa Kanada. CorelDRAW sangat laris dipasaran dan banyak digunakan untuk membuat desain grafis yang bagus, mungkin corel sudah sangat familiar bagi para desainer saat ini. Namun, apakah mereka atau bahkan Anda tahu siapa penemu dari aplikasi tersebut?
Dialah Michael Cowpland yang lahir pada tanggal 23 tahun 1943. Menerima gelar teknik B.Sc dari Imperial College di London. Kemudian pada tahun 1964 pindah ke Kanada dan menyelesaikan pendidikan masternya pada tahun 1968. Ia mendapat gelar Ph.D. dari Universitas Carleton Ottawa pada tahun 1973. Dia adalah salah satu Entrepreneur dari Kanada, businessman, dan pendiri dari Corel.

Dialah cikal bakal yang melakukan Research Laboratory. Perusahaan ini melesat sangat cepat begitu produk CorelDraw muncul di pasaran, dan menjadi perusahaan software terbesar di Kanada.
Jadi, secara terminologi (bahasa) CoReL merupakan akronim dari Cowpland Research Laboratory.
Beberapa tools yang ditawarkan oleh corel draw yang berbasis vector adalah : Note-edit tool,stroke before fill,mesh fill dan sebagainya. Corel draw juga memiliki perbedaan mencolok dibandingkan dengan saingannya, yang pertama adalah bahwa corel draw adalah satu paket software grafis, bukan hanya sebuah editor gambar berbasis vector. Peralatan – peralatan yang ada memungkinkan penggunanya untuk mengatur kontras, keseimbangan warna bahkan mengubah dari mode RGB(RED, GREEN ,BLUE) menjadi CMYK ( CYAN ,MAGENTA,YELLOW).
Khusus untuk gambar bitmap dapat diubah dengan COREL PHOTO PAINT. Pesaing utama corel draw adalah adobe illustrasion dan xara extreme. Meskipun mereka semua juga program editor gambar barbasis vector, namun pengalaman penggunaanya dapat menghasilkan perbedaan yang mencolok.
Berikut adalah versi dari CorelDraw :
1. Corel draw versi 1.01 dirrilis pada tanggal 1 januari 1989.
2. Corel draw versi 1.02 dirilis pada tanggal 2 april 1989.
3. Corel draw versi 1.10 dirilis pada tanggal 2 juli 1989.
4. Corel draw versi 1.11 dirilis pada tanggal 2 februari 1990.
5. Corel draw versi 2 dirilis pada tanggal 1 september 1991.
6. Corel draw versi 3 dirilis pada tanggal 15 mei 1992.
7. Corel draw versi 4 dirilis pada tanggal 20 mei 1993.
8. Corel draw versi 5 dirilis pada tanggal 27 juli 1994.
9. Corel draw versi 6 dirilis pada tanggal 24 agustus 1995.
10. Corel draw versi 7 dirilis pada tanggal 8 oktober 1997.
11. Corel draw versi 8 dirilis pada tanggal 27 oktober 1998.
12. Corel draw versi 9 dirilis pada tanggal 31 agustus 1999.
13. Corel draw versi 10 dirilis pada tanggal 13 november 2000.
14. Corel draw graphics suite versi 11 dirilis pada tanggal 1 agustus 2002.
15. Corel draw graphics suite versi 12 dirilis pada tanggal 10 februari 2004.
16. Corel draw graphics suite versi x3 dirilis pada tanggal 17 januari 2006.
17. Corel draw graphics suite versi x4 dirilis pada tanggal 15 februari 2008.
18. Corel draw graphics suite versi x5 dirilis pada tanggal 23 februari 2008.
19. Corel draw graphics suite versi x6 dirilis pada tanggal 20 maret 2012.
20. Corel draw graphics suite versi x7 dirilis pada tahun 2014

21. Corel draw graphics suite versi x8 dirilis pada tahun 2016
COREL DRAW VERSI 1.01 
COREL DRAW 1.0_yudhaargasainstek
CorelDRAW versi 1 berjalan dibawah windows 3.0 dan 3.1. corelDRAW ditransformasikan kedalam ilustrasi serius yang mampu menggunakan font. Instalasi software ini hanya menggunakan 2 disket 3.5 inch. Fiturnya sederhana namun cukup handal untuk ilustrrasi/gambar pada saat itu. Software ini sudah memadai untuk membuat kartu undangan,kartu nama, logo, dan kop surat. Fitur andalannya pada saat itu adalah Bezier tool dan shape tool. Di versi ini sering mengalami perombakan ulang sampai menempuh 5 kali update dalam jangka waktu 1 januari 1989 sampai 2 februari 1990.
COREL DRAW VERSI 2.0 
COREL DRAW 2.0_yudhaargasainstek          Di versi corel banyak menambah fitur baru antara lain Envelope Tool (Untuk memecah teks atau objek menggunakan shape utama), Extrusion (untuk mensimulasi gambar dan volume dalam objek) dan Perspective (Untuk memecah objek sepanjang X dan Y).
COREL DRAW VERSI 3.0 
COREL DRAW 3.0_yudhaargasainstek            Di versi ini corel melakukaan perbaikan dari efisiensi memory sehingga kinerja corelDRAW lebih cepat. Kini desaign dapat dilihat/dipreview secara real-time tanpa harus tampilan wireframe lagi. Corel photopaint juga diluncurkan pada versi ini.
COREL DRAW VERSI 4.0 
COREL DRAW 4_yudhaargasainstek
Di versi ini corel sudah bisa multi-page. Kemampuannya ditingkatkan sebagai software desktop publishing seperti Page Maker. Hanya saja di versi ini harus dibayar dengan penggunaan resource computer yang lebih tinggi. Lagi pula banyak ditemukan bug/error di versi ini.
COREL DRAW VERSI 5.0 
COREL DRAW 5.0_yudhaargasainstek            Versi ini cukup populer dan cukup lama digunakan oleh para desaigner karena dilengkapi ddengan colour management kalibrasi layar, printer, scanner, effext powerclip, artistic media, lens dan bitmap effect. Versi ini adalah yang paling berhasil di windows 3.1. tapi versi ini hanya bisa menyimpan file dengan jumlah nama maksimal 8 karakter.
COREL DRAW VERSI 6.0 
COREL DRAW 6.0_yudhaargasainstek       Karena adanya Windows 95, CorelDRAW versi 32-bit ini pun disesuaikan agar bisa berjalan baik disistem operasi baru tersebut. Diversi ini tidak banyak fitur baru yang ditambahkan. Di versi ini juga sering bug/error sehingga pengguna beralih kembali ke versi 5.
COREL DRAW VERSI 7.0
COREL DRAW 7.0_yudhaargasainstek          Versi ini lebih stabil dari versi sebelumnya. Banyak fitur baru yang ditambahkan, antara lain : Keunggulan dari setiap versi : Properti bar yang sensitif (Context-sensitive Property bar), Print Preview dengan Zoom dan Pan, Scrapbook (untuk melihat, menggeser dan menempatkan objek), mencetak ke dalam HTML, Draft dan Enhanced display, Interactive Fill dan Blend tools, Transparency tools, Natural Pen tool, mencari & mengganti wizard, merubah Vector menjadi Bitmap (ketika dalam CorelDRAW), pengecek ejaan (Spell checker), Kamus (Thesaurus) dan pengecek susunan bahasa (Grammar checker). Corel Scan and Corel Barista (dokumen pertukaran format berbasis java ) juga termasuk dalam versi ini. Versi ini lebih cepat dari yang sebelumnya dan tidak perlu upgrade hardware untuk menggunakan aplikasi ini.
COREL DRAW VERSI 8.0 
COREL DRAW 8.0_yudhaargasainstek       Versi ini hadir dengan fitur Drop Dhadow, Distortion tools, dll. Tapi diperlukan spek hardware yang besar khususnya memory untuk bisa menggunakannya dengan lancar dan stabil.
COREL DRAW VERSI 9.0 
COREL DRAW 9.0_yudhaargasainstek
Versi ini memiliki fitur tambahan : CorelR.A.V.E. (untuk animasi vector), Perfect Shapes, Web graphics tools (untuk membuat element-elemen yang interaktif seperti tombol), penyortir halaman (Page sorter), dokumen multibahasa (multilingual document support), petunjuk window (navigator window). buka, simpan, import dan eksport dalam format SVG.
COREL DRAW VERSI 10.0 
COREL DRAW 10_yudhaargasainstek           Versi ini memiliki fitur tambahan : CorelR.A.V.E. (untuk animasi vector), Perfect Shapes, Web graphics tools (untuk membuat element-elemen yang interaktif seperti tombol), penyortir halaman (Page sorter), dokumen multibahasa (multilingual document support), petunjuk window (navigator window). buka, simpan, import dan eksport dalam format SVG.
COREL DRAW VERSI 11.0 
COREL DRAW 11_yudhaargasainstek
Fitur barunya adalah : Kumpulan simbol-simbol (Symbols library) yang langsung dapat diambil, memotong gambar (untuk mendesain web), pressure-sensitive vector brushes, 3 titik alat menggambar (3-point drawing tools).
COREL DRAW VERSI 12.0 
COREL DRAW 12_yudhaargasainstek
Versi ini lebih stabil dari versi yang sebelumnya dan ditambah fitur yang biasa ada di AutoCAD seperti dynamic Guideline dan Snap to Object sehingga menggambar akan lebih presisi dan sempurna. Namun proses print diversi ini sangat lambat.
COREL DRAW VERSI X3 
COREL DRAW X3_yudhaargasainstek
Fitur baru dari versi ini adalah : memotong dengan mengklik 2 kali (software vector pertama yang mampu untuk memotong sebuah grup vector dan bitmap dalam waktu yang sama), Smart fill tool, Chamfer/Fillet/Scallop/Emboss tool, ruang pengaturan gambar (Image Adjustment Lab). Menjiplak/Trace menjadi terintegrasi didalam CorelDRAW dibawah kendali PowerTRACE.
COREL DRAW VERSI X4 
COREL DRAW X4_yudhaargasainstek
Fitur barunya antara lain : Layanan pengidentifikasi huruf (font) terkait didalam CorelDRAW, ConceptShare, Table tool, independent page layers, live text formatting, mendukung file kamera *.RAW. versi ini dibuat untuk mengatasi kompatibilitas dengan Windows Vista.
COREL DRAW VERSI X5
COREL DRAW X5_yudhaargasainstek
Versi ini kompatible dengan processor multicore dan SO Windows 7. Fitur tambahannya adalah : pengaturan isi (CorelCONNECT), pengelolaan warna, alat-alat grafis dan animasi, pengembangan kinerja multi-core, konten digital bernilai tinggi (profesional huruf/fonts, clip arts, dan foto-foto), mengisyaratkan objek (object hinting), pixel view, Mesh tool ditingkatkan dengan transparansi, menambahkan dukungan sentuh (added touch support), dan mendukung berbagai format file. Corel telah mengembangkan transformasi, yang mana dapat membuat banyak salinan dari satu objek.
COREL DRAW VERSI X6 
COREL DRAW X6_yudhaargasainstek
Nah yang terakhir, dirilis pada tanggal 20 maret 2012. Versi ini telah tersedia 2 versi, yaitu 32-bit dan 64-nit. Untuk versi 64-bit tentunya akan lebih menyenangkan apabila dikomputer kita terpasang memory lebih 4 gb dengab gpu yang mumpuni untuk urusan desain grafis.
COREL DRAW VERSI X7 
COREL DRAW X7_yudhaargasainstek
Hadir dengan banyak sekali perubahan dibanding versi sebelumnya. diantaranya, Desain Interface yg dapat disesuaikan secara penuh. Workspace lebih interaktif, fill & transparency tool yang bisa dikontrol sesuai keinginan. kemudahan utk memilih font dengan tampilan yg lebih nyaman. terdapat special effect pada photo editing, layout dan drwing tool yg lebih presisi, dukungan terhadap resolusi tinggi dan multi display, terdapat QR code generator dan beberapa perbaikan serta peningkatan baik itu pada desain maupun kinerja.
COREL DRAW VERSI X8
Baru saja pada tanggal 15 maret 2016 lalu perusahaan Corel yang bermarkas di ottawa, ontario memperkenalkan CorelDRAW Graphic Suite X8, yang dapat menjadi andalan bagi anda dalam membuat desain grafis yang profesional, untuk berbagai kebutuhan seperti web desain, editing foto dan masih banyak lagi, CorelDRAW Graphic Suite X8 menghadirkan berbagai fitur baru dan dengan tampilan yang sederhana namun dengan kontrol penuh ditangan anda sehingga anda dapat membuat sebuah karya yang sangat menakjubkan, dan CorelDRAW Graphic Suite X8 hadir dengan, Multi-monitor, 4K and Real-Time Stylus support Yang membuat CorelDraw Graphic Suite X8 ini semakin melaju pesat di antara Software Desain Grafis Lainya
Mungkin Sekian Pembahasan Tentang Sejarah CorelDraw Dan Semoga Bermanfaat.
Published: By: Unknown - 03.08

CorelDraw VS Adobe Ilustrator



Selama beberapa tahun, saya berkutat dengan macam-macam software pengolah grafis. Yang paling populer tentu saja Photoshop, sebagai pengolah image/bitmap.


Photoshop bisa dibilang tidak ada kompetitor berarti meski beberapa versi alternatif muncul, di antaranya PhotoPaint atau Gimp. Tetapi imej piranti lunak pengolah gambar sudah terlanjur identik dengan Photoshop yang memang memiliki riwayat dan sejarah panjang.
Adobe sebagai pengembang Photoshop adalah salah satu pionir piranti lunak dalam desain dan publishing (termasuk versi-versi PDF yang dibaca oleh Adobe Acrobat Reader). Adobe memiliki reputasi sebagai pengembang typeface yang kita kenal dalam bentuk fonts. Oleh karena itu, Adobe menjelma sebagai kekuatan pengembang piranti lunak papan atas di dunia.
Di samping Photoshop, Adobe juga meluncurkan piranti pengolah vektor dalam kemasan Adobe Illustrator. Serian ini melengkapi paket desain yang dirilis. Selain Photoshop, Reader dan Illustrator, Adobe juga merilis InDesign serta PageMaker untuk keperluan layout. Illustrator adalah rilisan pertama Adobe dalam pengolah grafis untuk Macintosh di medio 80an. Tidak heran, jika kemudian memang muncul stigma untuk menguasai desain grafis berbasis komputer, kuasailah Adobe!
Para Pesaing Adobe
Permasalahan produk Adobe rata-rata sama. Interface-nya kurang "user friendly", sehingga relatif susah bagi pemula untuk belajar intens (kecuali mereka yang determined). Hal ini membuka jalan bagi software lain yang menawarkan konsep "handy". Maka muncullah pengembang Macromedia dan Corel. Khusus untuk olah vektor, Macromedia merilis Freehand, sedangkan Corel mengeluarkan versi Draw. Freehand dan Draw adalah mirror-software untuk Illustrator pada awalnya dengan versi yang lebih mudah dipahami. Ketiga software ini kemudian "berperang" dalam merebut pangsa pasar.
Macromedia memperoleh "angin" dalam low-res publishing, ketika merilis serian pengolah grafis untuk display di komputer (termasuk website), di antaranya DreamWeaver dan Flash yang in-handdengan Freehand. Pangsa Macromedia segera terbentuk untuk pengembang desain website dan grafis resolusi rendah lainnya. Ketika di-acquire Adobe, produk Macromedia yang masih berkembang tinggal piranti pengolah website dan tools-nya macam Flash dan DreamWeaver. Freehand kini tinggal sejarah karena tidak ada lagi update setelah serian MX yang masih dikembangkan di bawah bendera Macromedia.
Sementara desain untuk publishingprinting dan grafis resolusi tinggi masih menyisakan rivalitas CorelDraw dan Adobe Illustrator.
Illustrator vs Draw
Pada beberapa versi awal, Draw masih relatif banyak ketinggalan dengan versi Illustrator. Tetapi, dengan menjadikan Illustrator sebagai benchmark, kurang lebih hanya dalam 8 versi rilisan, kompatibilitas Draw bisa dibilang mulai menyamai Illustrator. Bahkan versi mereka saling berkompetisi secara seimbang ketika Draw mengeluarkan Corel Draw 9 yang bersaing ketat dengan Adobe Illustrator 7 waktu itu. Pada masa kompetisi ketat inilah, kedua software tersebut masuk ke Indonesia melalui CD-CD bajakan yang menyebabkan banyak akses untuk mempelajari keduanya.
Dalam waktu singkat, polarisasi desain mulai terbentuk antara pengguna Illustrator dan Draw. Dan dalam polarisasi inilah rivalitas dari pengguna mulai muncul, terutama di Indonesia untuk saling meng-klaim mana yang lebih bagus hasilnya.
Rivalitas tiada ujung tersebut masih berlangsung sampai saat ini, dan bahkan cenderung makin "sempit". Biasanya, orang yang memakai Illustrator akan menganggap pemakai Draw sebagai level novice yang tidak compete dengan mereka. Argumen bisa diperdebatkan, karena bahkan Wikipedia merilis kedua software masih dalam posisi bersaing ketat sebagai standar industri.
Kemungkinan premis tersebut muncul karena beberapa faktor.

Yang pertama tentu saja reputasi pengembang Adobe yang jauh lebih mentereng ketimbang Corel. Adobe adalah pionir, sementara Corel bahkan beberapa kali bangkrut. Reputasi itu juga didukung oleh kampanye dari Adobe yang lebih "worldwide" lantaran latar belakang kebangsaannya. Adobe adalah produk Amerika Serikat, di mana pangsa terbesar pengguna desain grafis yang tersohor berada di negara tersebut (sebut saja misalnya dunia hiburan). Sementara Corel "hanya" berasal dari Kanada.
Yang kedua adalah fakta lebih banyaknya pengguna software Adobe secara populasi "online" (di mana pengguna di Indonesia sepertinya diabaikan karena produk-produk mereka tidak registered). Jika mengacu pada hal itu, supremasi Adobe akan membentuk opini tentang produk mereka yang lebih unggul, termasuk Illustrator. Banyak industri yang menggunakan Adobe, sehingga demandterhadap desainer yang melek produk Adobe juga tinggi. Hal itu yang memicu masuknya penguasaan produk-produk Adobe dalam kurikulum sekolah komputer grafis di Amerika.
Imbas di Indonesia
Fakta tersebut berimbas ke Indonesia, di mana beberapa desainer perintis di sini adalah para lulusan sekolah desain barat yang memang berbasis Adobe. Mereka membawa paradigma software Adobe-sentris ke anak didik atau perusahaannya. Sementara Corel menggeliat secara otodidak, di mana penggunanya praktis hampir tidak mendapatkan tutor yang kompeten untuk mengembangkan produknya. Hasilnya, ada kesenjangan hasil desain antara pengguna Adobe dan Corel pada awalnya. Hal inilah yang kemudian dijadikan penilaian mengenai kapabilitas kedua software.
Maka, jangan heran jika banyak kualifikasi dalam pekerjaan komputer grafis yang memang mensyaratkan penguasaan produk Adobe. Selain karena paradigma kualitas yang terbentuk, juga karena secara global Adobe adalah produk yang paling banyak digunakan. Para stakeholdermungkin kuatir jika lingkup pekerjaan mereka terhambat kompatibilitas program desain yang tidak familiar macam Corel.
Pandangan semacam itu juga berimbas dalam klaim pengolah grafis antara Illustrator dan Draw. Padahal, saat ini beberapa fitur tentu telah dikembangkan untuk menjembatani hal semacam itu. Secara tidak langsung, Adobe sendiri "mengakui" kapabilitas Draw untuk menjadi pesaing serius dari Illustrator. Bentukan file yang memungkinkan editing di dua software tersebut mulai muncul. Draw bahkan mulai mengekspansi desainer-desainer yang bergerak dalam lingkup sumberdaya menengah ke bawah karena harganya yang jauh lebih murah jika dibandingkan dengan Illustrator.
Salah satu "pengakuan" yang paling kentara dari Adobe adalah ketika mereka merombak flagshipproduk mereka dari Illustrator ke Photoshop. Sementara Draw terus berkembang, Illustrator bisa dibilang mulai stagnan dan memang bisa disamai secara fitur oleh Draw. Adobe merilis InDesign untuk menutupi kelemahan Illustrator yang tidak bisa bekerja dalam tampilan multi-halaman.
"Long Feud"
Sayangnya, Corel memutuskan tidak akan merilis versi Draw di atas versi 11 untuk platform Macintosh karena penjualannya tidak menggembirakan. Wajar, jika mengingat Mac memang sangat identik dengan Adobe sejak awal. Hal itu pula yang sekali lagi menjadi skor kemenangan Adobe, seiring dengan mulai banyaknya gerakan anti-monopoli Microsoft (dengan sistem operasi andalan: Windows) yang berujung ke melonjaknya pengguna Mac. Paket desain Adobe dalam bundle CS mulai berekspansi kembali, sekaligus kembali mengerek Illustrator. Kembali secara popularitas Draw kembali "dikalahkan", meski secara kualitas mereka sangat kompetitif hand on hand.
Pengguna Draw juga sudah terlanjur mulai menyebar. Dan "perang" klaim kembali merebak ke dalam perdebatan tiada ujung, terutama di Indonesia. Forum-forum desain grafis masih diisi dengan pandangan-pandangan yang sedikit "melecehkan" para pengguna CorelDraw. Attitude yang sangat "Indonesia". Padahal, apapun piranti yang kita gunakan, yang dihitung adalah hasilnya. Perbedaan piranti hanya memunculkan perbedaan menggunakannya (personal preferences). Oleh karena itu, ketika menguasai satu jenis software, mestinya kita fokus untuk kembangkan dan percaya diri dengan piranti tersebut. Kuasai teknik untuk men-transform tipe file antar software. Tidak perlu kuatir dengan stigma-stigma yang muncul di luar karena sekali lagi, hasil yang dihitung adalah produk jadi yang relatif tidak meninggalkan "jejak" sistem operasi atau software yang Anda gunakan.
Perang antar pengembang piranti lunak adalah murni bisnis, dan sisi baiknya, kita sebagai pengguna selalu menemukan aspek positif dari persaingan semacam itu.
Published: By: Unknown - 02.47

Senin, 27 Februari 2017

Predator G6 – Unstoppable War Machine







 Review Singkat Predator G6 Unstoppable War Machine-Main game atau menyelesaikan pekerjaan dengan perangkat yang tidak mendukung pasti sangat membuatmu menjadi kesal. Performa lelet, lag hingga crash dan cepat panas menjadi hal-hal yang akan selalu terjadi, dan tentu saja membuat kesenangan dan permainanmu terganggu! Untuk itu, Acer menghadirkan Acer Predator G6-710 sebagai pilihan desktop untuk mendukung segala keperluanmu, spAcer! Dengan desain gahar yang didukung berbagai teknologi terbaik dan powerful, Predator G6-710 menjadi pilihan terbaik untuk berbagai kebutuhan pekerjaan berat, mulai dari gamingediting hingga desain!

Desain yang Sangar




Saat melihat Acer Predator G6-710 untuk pertama kali, mungkin spAcer akan menilai bahwa tampilan desktop gaming ini terlihat sangar. Ya, Acer memang sengaja merancang CPU desktop PC ini dengan cita rasa theme armor. Kesan ‘kehadiran’ nuansa kendaraan lapis baja juga amat terlihat, terutama pada bagian depan. Dan bila kamu cermati lebih dalam, body Predator G6-710 memang mirip dengan rantai tank tempur dan lekuk perut body Iron Man. Adaptasi inilah yang kemudian memberikan kesan mewah dan futuristik yang sangat kuat pada Predator G6-710.


Performa Prosesor Intel Core i7-6700K



Demi mendukung performa gaming yang selalu bisa diandalkan, mesin game ini diperkuat dengan prosesor Intel paling mutakhir saat ini yaitu Skylake. Dibandingkan seri prosesor Intel sebelumnya, teknologi Intel Skylake tergolong overclocking-friendly, di mana spAcer dapat mengubah nilai multiplier prosesor secara bebas. Dengan begini, performa prosesor dapat diubah dengan mudah hanya dengan menaikkan dan menurunkan nilai multiplier prosesor tanpa mengganggu kestabilan keseluruhan kinerja sistem. Keunggulan ini tentu saja menjadi kabar gembira bagi para gamer dan overclocker, untuk dapat menyesuaikan performa PC sesuai kebutuhannya.
Prosesor Intel Core i7-6700K yang diusung dalam Predator Predator G6-710 juga sudah mendukung DDR4 yang lebih cepat dan hemat daya, lho. Prosesor ini bahkan memiliki  kinerja 94% lebih tinggi dari Core i7 6700HQ. Jadi, jelas sudah bahwa performa Predator G6-710 sangat ideal dan bertenaga, tak hanya untuk bermain game berat tetapi juga mendukung segala pekerjaan kompleks terkait editing maupun desain.

Overclock Cukup dengan Satu Tombol


Bagi gamer sejati, menyala-matikan PC saat hendak melakukan overlock tentu saja merepotkan dan mengusik kesenangan. Namun, dengan Acer Predator G6-710, spAcer nggak perlu khawatir lagi. Desktop canggih ini sudah dilengkapi dengan satu tombol khusus untuk overclock. Rasakan kemudahan untuk meningkatkan performa sistem perangkat dengan hanya menekan tombol menggunakan satu jarimu. Dengan begini, kamu nggak perlu keluar dari aplikasi dan nggak perlu melakukan restart pada PC. Praktis bangetkan?


Predator Sense

Tak seperti kebanyakan desktop mainstream, Predator G6-710 dilengkapi software Predator Sense. Layaknya seorang pilot tempur, software ini memungkinkanmu mengetahui kondisi terkini dari kinerja PC, dan dapat mengendalikan semuanya secara bersamaan dari satu tools.
Dari menu Predator Sense, para gamers juga dapat mengetahui parameter informasi penting seperti CPU clock rate, temperatur, dan fan speed. SpAcer pun dapat mengendalikan overclocking stage control, fan speed control, dan lighting effect control. Predator Sense bahkan memungkinkanmu memantau indikator penting seperti current CPU overclocking rate, current temperature, dan current fan speed. Dengan meningkatnya overclock, maka kinerja PC akan meningkat, penggunaan speed pada fan dan tempertur pada CPU pun akan ikut meningkat.

Grafis Powerful NVIDIA GeForce GTX 980

Sudah menjadi rahasia umum bahwa GeForce GTX 980 dikenal sebagai pendorong munculnya GPU berkemampuan tinggi tetapi hemat daya. GeForce GTX 980 juga menjadi salah satu Graphic Processing Unit (GPU) dengan performa terbaik  di dunia. Kartu grafis ini memiliki kinerja 82% lebih tinggi dari GTX 970M dan mendukung Microsoft DirectX 12 yang paling baru. Selain itu, GeForce GTX 980 juga mendukung penggelaran multi monitor (3x DP) dan virtual reality ( VR ) headset yang tentunya akan menjadi tren gaming dalam waktu dekat
Didukung oleh arsitektur NVIDIA Maxwell Next Generation yang memberikan kinerja yang luar biasa, efisiensi daya yang tak tertandingi, dan fitur-fitur terkini, Acer Predator G6-710 sanggup memainkan game-game yang memiliki grafis sangat tinggi dan detail sekalipun. Selami dunia maya yang kaya warna dengan Predator Z35.

RAM DDR4


Untuk mendapatkan gameplay yang lebih halus, Acer Predator G6-710 mengusung RAM DDR4. Memori ini memiliki kecepatan rata-rata di kisaran 2133 hingga 4266 MT (Mega Transfer) per detik, atau jauh lebih cepat dari DDR 3 yang hanya sekitar 800 sampai 2133 MT per detik. DDR4 juga lebih hemat daya dibandingkan memori DDR3 dan mampu memberikan performa yang lebih optimal untuk bermain game.
Secara keseluruhan, RAM DDR4 25% lebih cepat dan 30% lebih hemat daya dibanding RAM DDR3. Jadi, dengan Predator G6-710, bersiaplah merasakan pengalaman gaming yang lancar tanpa sedikit pun gangguan lag!

Dual Channel Memory

Di sisi lain, perangkat ini juga menggunakan dual-channel memory up to 64GB DDR4. Ini adalah fitur untuk memperlebar bandwidth pada RAM dengan cara menggunakan dua buah keping RAM yang serupa, sejenis dengan kecepatan, daya dan waktu yang sama agar dapat melakukan proses kerja secara serentak dan bersama sama.
Perbedaan RAM single channel dengan dual channel terletak di kecepatannya, di mana pada single channel 4 GB memiliki kecepatan yang lebih rendah dibanding dual channel 4 GB. Untuk perkiraan single channel adalah 1 RAM dengan kapasitas 4 GB, dual channel adalah 2 RAM yang digunakan dengan masing-masing kapasitas 2 GB. Kombinasi ini memungkinkan spAcer untuk menikmati kinerja yang luar biasa dari PC gaming-mu.

Killer Double Shot




Ya Mungkin Sekian Review Predator G6 -Unstoppable War Machine





Published: By: Unknown - 02.03
Diberdayakan oleh Blogger.

 

Ads